Jumat, 09 Mei 2014

HARDWARE HUB

HUB 

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
hub adalah sebuah perangkat jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan peralatan-peralatan dengan ethernet 10BaseT atau serat optik sehingga menjadikannya dalam satu segmen jaringan. Hub bekerja pada lapisan fisik (layer 1) pada model OSI. Hub digunakan sebagai transmisi pengambilan data dari komputer client

* Hub merupakan perangkat jaringan yang bekerja di OSI layer 1, Physical Layer. Sehingga dia hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung atau concentrator saja, dan hanya menguatkan sinyal di kabel UTP. Karena sifatnya ini, hub tak ubahnya seperti repeater dengan banyak port. Dia tidak mengenal MAC addressing/physical addressing, sehingga tidak bisa memilah data yang harus ditransmisikan, sehingga collision tidak bisa dihindari pada metode kerja si hub ini.


Hub atau Concentrator

Hub adalah perangkat jaringan yang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan Node atau titik sehingga membentuk jaringan yang saling terhubung dalam topologi star. Jika jumlah port yang tersedia tidak cukup untuk menghubungkan semua komputer yang akan dihubungkan ke dalam satu jaringan dapat digunakan beberapa hub yangdihubungkan secara up-link.                                                                                                       Port yang tersedia biasanya sampai 8, 16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan Anda. Untuk kecepatan, Anda dapat menggunakan HUB 10 atau Switch 10/100. Sebaiknya menggunakan 10/100 karena dapat digunakan untuk jaringan berkecepatan maksimal 10 atau 100. Hub ada yang mendukung pemggunaan kabel coax yang menukung topologi BUS dan UTP yang mendukung topologi STAR. Namun type terbaru cenderung hanya menyediakan dukungan untuk penggunaan kabel UTP.
Hub merupakan perangkat keras yang sangat penting dalam jaringan komputer, Hub sangat mempengaruhi proses koneksi antar komputer sehingga jika Hub mengalami kerusakan maka seluruh jaringan komputer akan terputus dan terganggu.

Hub berfungsi sebagai peragkat keras penerima sinyal dari sebuah komputer dan merupakan titik pusat yang menghubungkan ke seluruh komputer dalam jaringan tersebut. Hub juga berperan sebagai penguat sinyal kabel UTP, konsentrator dan penyambung. Berdasarkan fungsinya Hub dibedakan menjadi 2 macam yakni:

  1. Hub pasif merupakan hub yang berfungsi sebagai pemmisah atau pembagi jaringan, akan tetapi tidak melakukan penguatan sinyal sehingga hub ini tidak membutuhkan tenaga listrik tambahan.
  2. Hub Aktif berfungsi sebagai penghubung jalur secara fisik dan penguat sinyal dalam jaringan, Akan tetapi Hub aktif membutuhkan tenaga listrik tambahan untuk bisa bekerja.
 


Fungsi Hub dan Karakteristiknya Pada Jaringan Komputer

Diposkan pada: Oleh: Pada Kategori: Tekno
Fungsi hub pada jaringan komputer hampir sama dengan perangkat jaringan lainnya seperti switch dan router. Hub pada umumnya dapat ditemukan dengan mudah pada perangkat jaringan komputer, alat ini sangat populer karena manfaatnya sangat vital dalam transmisi data. Hub merupakan perangkat yang dikategorikan masuk pada layer 1 Model OSI Layer. Hub merupakan perangkat dasar jaringan yang menghubungkan beberapa komputer atau jaringan lainnya pada satu network. Berbeda dengan router dan switch, hub tidak memiliki tabel routing dan akan mentransmisikan seluruh paket data ke semua segmen jaringan yang terkoneksi melalui hub tersebut.
Karakteristik Hub

Perangkat Hub memiliki beberapa port yang dapat menerima kabel jaringan seperti kabel UTP atau coaxial. Hub memiliki banyak variasi ukuran, Hub dalam ukuran kecil dapat memiliki 4 port. Namun sebuah Hub besar dapat berisi 8, 12, 16, dan bahkan 24 port.
Hub dapat menghubungkan dan berfungsi agar seluru komputer yang ada pada segmen tersebut dapat terhubung dan berkomunikasi antara yang satu dengan yang lainnya dengan menggunakan konsep topologi jaringan.
Jenis Jenis Hub
Secara teknis ada 3 jenis hub yang kita kenal dalam mendukung berbagai macam jaringan komputer.
  1. Hub Aktif
  2. Hub Pasif
  3. Hub Intelligence
Hub Aktif
Hub aktif melakukan amplifikasi, dalam perangkat keras jaringan sering disebut dengan repeater, hub aktif juga sering dinamakan multiport repeater.
Hub Pasif
Hub pasif hanya menerima dan tidak memperkuat sinyal listrik dari paket yang datang sebelum menyampaikannya pada jaringan ke komputer menerima. Hub akan meneruskan paket yang datang secara langsung.
Menambahkan fitur ekstra dari hub aktif yang membuatnya penting untuk tujuan bisnis. Hub pintar ini biasanya bersifat stackable yang artinya satu unit di bangun diatas unit lainnya untuk menghemat ruang. Hub ini juga memiliki kemampuan manajemen remote via SNMP dan dukungan virtual LAN (VLAN).

Fungsi Hub

Ada berbagai fungsi hub dalam dunia jaringan komputer, berbeda dengan fungsi router hub setidaknya memiliki 5 fungsi.
  1. Memungkinkan komunikasi antara dua perangkat komputer atau jaringan untuk saling berhubungan atau bertukar data.
  2. Berfungsi sebagai repeater (terutama hub aktif)
  3. Mendukung penambahan perangkat yang ingin dikoneksikan. Umumnya hub dapat terdiri dari 2 dan 4 port. Namun hub besar dapat terdiri dari 8 port untuk mendukung perangkat yang lebih banyak.
Fungsi Hub dan switch memang terkadang sedikit membingungkan, namun perbedaan hub dan switch sangat mencolok terutama dalam fungsinya mentransmisikan data. Namun secara garis besar fungsi modem, router, switch, dan hub memang hampir sama yaitu menghubungkan berbagai perangkat jaringan. Namun yang membedakan dari semuanya adalah cara mentransmisikan data dan cakupan geografis yang dapat dilayani.

Fungsi Hub Pada Jaringan Komputer

Fungsi hub pada jaringan komputer intinya adalah sebagai alat untuk menjembatani komunikasi data antara perangkat yang ada pada jaringan. Namun seiring dengan perkembangan waktu peralatan perangkat keras hub ini memiliki perkembangan dan banyak diganti oleh perangkat jaringan lainnya seperti router atau switch dan bridge.

0 komentar:

Posting Komentar